7 DASAR CARA MENGHADAPI SOAL PSIKOTES KERJA UNTUK PEMULA

7 Dasar Cara Menghadapi Soal Psikotes Kerja untuk Pemula-Jika Anda saat ini tengah mengikuti proses seleksi penerimaan karyawan baru baik di instansi pemerintahan ataupun swasta tentu harus bersiap-siap untuk menghadapi serangkaian tes seleksi mulai dari wawancara, tes akademik serta psikotes. Psikotes memang belum banyak dikenal orang, akan tetapi tes ini memiliki manfaat tidak hanya bagi pihak perusahaan saja akan tetapi juga untuk pihak pelamar kerja. Bagi Anda yang baru saja terjun ke dunia kerja, tentu sangat penasaran seperti apa soal psikotes kerja untuk pemula yang belum memiliki banyak pengalaman.

Psikotes ini di samping bisa dijadikan acuan untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan calon karyawan namun sering juga digunakan untuk menemukan posisi/jabatan yang sesuai. Walaupun memiliki banyak manfaat, banyak juga pelamar kerja yang merasa kesulitan mengerjakan soal-soal psikotes karena kurang persiapan. Untuk menghindari kegagalan pada tahap ini, berikut ini akan kami sajikan dasar cara menghadapi soal-soal psikotes bagi pemula.

Tes Kraeplien

Kraeplien merupakan tes yang biasa terdiri dari 12 deret angka dan bentuk. Dalam tes ini antara satu soal dengan dan lainnya saling berhubungan karena bertujuan untuk mengetahui daya tangkap Anda dalam menerima perintah apakah bisa cepat ataukah lambat. Adapun soal psikotes kerja untuk pemula ini agar bisa terjawab dengan baik Anda haruslah selalu memperhatikan instruksi dari narator karena tes ini sangat dibatasi oleh waktu dan tentu saja narator tidak akan mengulang instruksi.

Hal yang tak kalah penting dalam menjawab soal psikotes ini adalah jangan sekali-kali memotong perintah dari narator dan hindari sikap terburu-buru ketika mengerjakan supaya bisa tetap fokus.

Tes EPPS

EPPS atau Edwards Personal Preference Schedule merupakan jenis tes yang bisa mengungkap kepribadian dan jati diri seseorang. Tes yang terdiri dari 225 soal ini hanya terdiri dari dua jawaban, yakni A ataukah B dan apapun jawaban yang Anda pilih sesuai dengan jati diri Anda. Namun ketika tidak ada satu pun jawaban yang sesuai dengan jati diri Anda, akan tetapi tiap-tiap soal tetap harus dijawab tidak boleh ada yang terlewat.

Tentu saja tes EPPS ini bermaksud untuk mendapatkan calon karyawan yang memiliki jati diri sesuai harapan perusahaan. Dalam menjawab soal psikotes kerja untuk pemula ini sebaiknya harus dilandasi dengan kejujuran dan jangan sekali-kali berusaha untuk menyembunyikan kekurangan diri karena terdapat beberapa pilihan jawaban yang diacak sehingga jawaban jujur Anda tetap akan terlihat.

Tes Penalaran Logika Aritmatika

Soal psikotes kerja untuk pemula berikutnya adalah penalaran logika aritmatika. Tes ini berupa kumpulan soal-soal yang terdiri dari deretan angka/huruf dan bertujuan untuk mengetahui bagaimana Anda memahami pola dan menganalisanya lantas memprediksikan berdasarakan pola sebelumnya. Soal tes aritmatika ini biasanya terdiri dari soal cerita, deret angka serta menghitung persen.

Ketika menghadapi soal psikotes bagian ini hendaknya Anda jangan sampai terpaku pada satu soal saja yang terasa sulit. Ketika menemui soal sulit lompati saja ke soal berikutnya yang dirasa jauh lebih mudah. Selain itu, perhatikan juga deret angka yang ada secara menyeluruh karena deret tersebut bisa berupa pengelompokan loncat, pengelompokan urut serta deret urut saja seperti biasa.

Karena soal psikotes kerja untuk pemula berupa logika aritmatika selalu muncul ketika tahap seleksi kerja tiap tahunnya baik di instansi swasta ataupun BUMN maka akan jauh lebih baik untuk mulai melatih diri belajar soal-soal aritmatika.

Tes Analog Verbal Test

Analog verbal tes terdiri dari 40 soal yang mengharuskan Anda untuk menjawab berupa sinonim, antonim ataupun analog dari kata tersebut. Tes ini berfungsi untuk menilai seseorang dalam menghadapi suatu kondisi dan mengetahui seberapa paham Anda menebak ataupun memahami sebab akibat dari sebuah permasalahan.

Agar bisa menjawab soal-soal dengan lancar, fokuskan pikiran dan gunakan logika Anda. Memang soal psikotes kerja untuk pemula ini tergolong sulit sehingga dalam kondisi terdesak, dimana Anda benar-benar tidak memiliki gambaran sama sekali untuk mengerjakan tes hafalkanlah soal-soal yang ada karena beberapa diantaranya biasanya cenderung sama.

Tes Wartegg

Metode tes yang ditemukan oleh seorang psikolog Jerman ini berupa delapan buah kotak dengan pola tidak sama antara satu dengan lainnya. Kotak-kotak ini memiliki pola berupa garis tegak lurus, titik, garis lurus berjajaran, dua buah garis tidak beraturan, garis melengkung, garis tegak lurus, jajaran titik melingkar dan lain sebagainya yang masing-masing memiliki arti berbeda. Berikut ini contoh makna dari pola-pola tersebut.

Garis lurus berjajaran

Memiliki arti keinginan Anda untuk berusaha memperbaiki diri. Cobalah untuk menggambar tangga.

• Titik kecil

Titik kecil mengartikan pusat dari sesuatu ataupun menggambarkan kelincahan

• Garis melengkung

Garis melengkung memiliki arti kebesaran dan kebijaksanaan

• Garis tegak lurus

Garis tegak lurus memiliki arti ketegasan Anda dalam memecahkan sebuah masalah

• Jajaran titik

Jajaran titik mengartikan sikap kehati-hatian Anda dalam menghadapi sesuatu

• Kotak hitam kecil

Kotak hitam kecil mengartikan konstruksi yang kokoh

Agar bisa lulus tes wartegg, Anda harus menjaga supaya kertas tes tetap terjaga kebersihannya, hindari memulai mengerjakan soal mulai dari kotak nomor lima karena kotak nomor lima ini menggambarkan kelainan seksual pada laki-laki, memahami makna dari tiap-tiap pola serta kerjakan tes dengan pola urut seperti 1,2,5,4,3,6,7.

Tes DAM (Draw A Man)

Sesuai dengan namanya, tes ini mengharuskan Anda untuk menggambar seorang manusia lantas mendiskripsikanya mulai dari jenis kelamin, usia serta aktivitas yang tengah dilakukan. Soal psikotes kerja untuk pemula ini berfungsi sebagai cara mengetahui rasa percaya diri, ketahanan serta kestabilan dalam bekerja.

Dalam menjawab soal tes ini sebaiknya gambarlah seseorang yang sedang melalukan aktivitas seperti petani yang sedang bekerja di sawah ataupun guru yang sedang mengajar di depan kelas. Usahakan untuk menggambar seluruh bagian tubuh disertai detail yang jelas mulai dari mata, hidung, serta mulut. Hindari menggambar manusia yang belum selesai seperti separuh tubuh.

Tes Army Alpha Intelligence

Terakhir soal psikotes kerja untuk pemula adalah army alpha intelligence. Tes ini berfungsi untuk mengukur ketelitian, kecerdasan serta konsentrasi calon karyawan. Tes ini berupa multiple choice sehingga bisa diikuti oleh beberapa peserta sekaligus dalam satu sesi tes sehingga banyak digunakan oleh perusahaan-perusahaan yang ingin merekrut beberapa karyawan sekaligus dalam satu waktu.
Karena soal dibacakan oleh narator maka sebaiknya fokuskan konsentrasi Anda dan jawablah pertanyaan sebelum narator selesai membacakan instruksi. Manfaatkan waktu sebaik mungkin karena selain narator tidak akan mengulang instruksi, waktu mengerjakan soal tes juga dibatasi.

Agar semua soal psikotes kerja untuk pemula bisa dilalui dengan lancar sebaiknya bekali diri dengan kemampuan yang cukup. Lakukan latihan-latihan soal psikotes supaya kemampuan terasah. Bahkan kini banyak juga ebook yang berisi kumpulan soal psikotes sebagai bahan untuk latihan.